Ma'afkan Aku Inang..
Inangku akhir-akhir ini selalu membuatku jengkel. Entah kenapa setiap mendengar suaranya, emosiku pun tercabik. Duuhh Tuhaaann.... dosa kah aku????
Aku begitu jenuh dengan suasana rumah, begitu jenuh dengan segala rutinitas ini, jenuh dengan segala keluh kesahnya. Jenuh dengan peraturannya, jenuh dengan instruksi-instruksinya yang seakan-akan aku masih bocah kecil, yang setiap melangkah harus selalu diingatkan.
Aku tau, semua ini demi kebaikanku, kebahagiaanku dan anakku. Tapi tidak dengan menjadikan aku bocah kecil. Tiada tempat buatku untuk menumpahkan rasa dihati ini.
Tuhhaaannn... sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa yang ada dihati ini. Bukannya aku ingin menjadi anak durhaka.Aku sangat ingin menjadi anak yang berbakti. Walau dengan menghilangkan sedikit kebebasanku. Tetapi hati kecil ini selalu protes, anak ibuku bukan hanya aku. Ada tiga orang kakakku. Tapi kemana mereka??? Taukah mereka seperti apa orang tua mereka yang tinggal satu ini. Apa keluhannya dari hari kehari. Pesan-pesannya kalau ia pergi nanti. Keinginannya saat ajal menjemput, bahkan keinginannya segera dipanggil oleh Mu Ya Allah.
Kala malam tiba, hanya air mata yang berlinang, menyesali kata-kataku yang kadang sedikit judes. Tuhan, ampuni aku. Berilah aku kesabaran untuk menghadapi semua ini.. Amiinn..